Be A Great Muslimah: Menjadi Wanita yang Produktif Demi Masa Depan
13 November 2024 | Artikel Seri Be A Great Muslimah
Oleh: Geubrina Rizky dan Nashwa Mikayla Shanum
------------
Di zaman modern ini, peran wanita semaain berkembang dan memberikan pengaruh besar dalam berbagai aspek kehidupan. Wanita kini memiliki kebebasan dan kesempatan yang lebih luas untuk berkontribusi dalam bidang Pendidikan, kaier, sosial, hingga politik. Ada beberapa aspek pening dalam hidup agar menjadi wanita produktif :
1. Kemandirian
finansial
Mengelola keuangan dengan bijak, termasuk mencari nafkah, mengatur pengeluaran, menabung, dan berinvestasi untuk masa depan
2. Kepercayaan
diri
Memiliki control atas kehidupan diri sendiri, mmebuat keputusan penting, dan tidka bergantung pada orang lain untuk mencapai tujuan.
3. Emotional
intelligence
Mengelola emosi dengan baik, memiliki hubungan yang sehat, dan tidak ragu-ragu dalam mengambil resiko.
4. Pendidikan
tinggi
Mendapatkan yang baik untuk meningkatkan kapabilitas dan kemandirian yang lebih lanjut.
5. Mindset
positif
Membangun mindset positif dan mengenal diri sendiri untuk merumuskan impian, tujuan, dan rencana hidup yang efektif.
6. Menyadari
potensi diri
Perempuan
harus menyadari bahwa dirinya mempunyai potensi yang besar untuk berkontribusi
terhadap pembangunan masyarakat dan perekonomian.
Dengan
keterampilan yang tepat, mereka dapat mengambil posisi kepemimpinan dan
berperan aktif dalam pengambilan keputusan di tempat kerja.
...
Perempuan dalam
meningkatkan produktivitas mereka menghadapi beberapa tantangan yang
kompleks. Berikut adalah beberapa tantangan utama yang biasanya dialami:
Berikut adalah beberapa tantangan utama
yang sering dihadapi:
1. Bias
gender
Bias gender masih lazim di masyarakat, yang dapat menghambat perempuan dalam mengakses sumber daya, pelatihan, dan dukungan yang diperlukan untuk meningkatkan produktivitas.
2. Keterbatasan
akses terhadap sumber daya
Perempuan seringkali mempunyai akses terbatas terhadap
sumber daya seperti tanah, modal dan peralatan.
Hukum
adat dan praktik pewarisan yang masih berlaku di beberapa komunitas dapat membatasi
hak kepemilikan tanah perempuan,
sehingga menyulitkan mereka untuk
mengembangkan usaha.
3. Beban
ganda
Banyak perempuan menghadapi beban ganda karena harus melakukan pekerjaan keluarga dan pekerjaan profesional.
4. Terbatasnya
akses terhadap pendidikan dan pelatihan
Pendidikan dan pelatihan merupakan faktor penting dalam meningkatkan produktivitas. Namun, akses perempuan terhadap pendidikan dan pelatihan seringkali terbatas dibandingkan laki-laki.
5. Mengevaluasi
emosi versus kompetensi
Perempuan sering kali dinilai berdasarkan perilaku emosionalnya
dibandingkan kompetensi profesionalnya.
Oleh karena itu, untuk meningkatkan produktivitas kerja bagi perempuan, terdapat beberapa strategi yang dapat diterapkan, yaitu:
1. Menentukan
Prioritas dan Membuat Rencana
Langkah pertama untuk meningkatkan produktivitas adalah dengan menentukan tujuan yang jelas. Buatlah daftar tugas yang harus diselesaikan dan urutkan berdasarkan prioritas. Dengan cara ini, perempuan dapat lebih fokus pada tugas yang paling penting dan menghindari gangguan.
2. Membagi
Tugas Menjadi Langkah Kecil
Tugas
besar sering kali membuat seseorang merasa kewalahan. Oleh karena itu, membagi
tugas menjadi langkah-langkah kecil bisa sangat membantu.
3. Menghindari
Gangguan
Gangguan
adalah salah satu penghalang terbesar dalam meningkatkan produktivitas. Untuk
meminimalkan gangguan, ciptakan lingkungan kerja yang kondusif. Ini bisa
dilakukan dengan merapikan ruang kerja, menggunakan earphone untuk memblokir
suara bising, dan menonaktifkan notifikasi pada perangkat elektronik.
4. Membuat
To-Do List
Salah
satu cara sederhana namun efektif untuk tetap terorganisir adalah dengan membuat
to-do list. Catat semua tugas yang perlu diselesaikan dan prioritaskan
berdasarkan urgensi dan pentingnya.
5. Rutin
Berolahraga
Kesehatan
fisik berpengaruh besar terhadap produktivitas mental. Rutin berolahraga dapat
meningkatkan stamina dan energi, sehingga perempuan lebih mampu menghadapi
tantangan pekerjaan sehari-hari.
Lalu
timbullah pertanyaan “Apa yang harus dilakukan untuk menghindari diri dari
menunda-nuda pekerjaan?”
Untuk
menghindari penundaan dalam pekerjaan, ada beberapa strategi efektif yang dapat
diterapkan. Berikut adalah beberapa cara yang dapat membantu meningkatkan
produktivitas dan mengatasi kebiasaan menunda:
1.
Tetapkan Tujuan yang Jelas
Menetapkan
tujuan yang spesifik dan terukur sangat penting untuk menghindari penundaan.
Ketika Anda memiliki tujuan yang jelas, akan lebih mudah untuk tetap fokus dan
termotivasi.
2.
Prioritaskan Tugas
Mengutamakan
tugas-tugas berdasarkan tingkat kepentingan dapat membantu Anda fokus pada
hal-hal yang benar-benar perlu diselesaikan terlebih dahulu.
3.
Bagi Tugas Menjadi Langkah Kecil
Tugas besar sering kali terasa menakutkan dan bisa menyebabkan penundaan. Cobalah untuk membagi tugas menjadi langkah-langkah kecil yang lebih mudah dikelola. Dengan cara ini, Anda bisa merasa lebih termotivasi karena setiap langkah kecil yang diselesaikan memberikan rasa pencapaian.
4.
Gunakan Teknik Manajemen Waktu
Teknik
manajemen waktu seperti Pomodoro, di mana Anda bekerja selama 25 menit diikuti
dengan istirahat singkat, dapat meningkatkan fokus dan produktivitas.
5. Beri Reward pada Diri Sendiri
Setelah
berhasil menyelesaikan tugas atau mencapai tujuan tertentu, berikan diri Anda
penghargaan sebagai motivasi tambahan. Ini bisa berupa waktu untuk bersantai,
menonton film, atau menikmati makanan favorit.
Kesimpulan
Meningkatkan
produktivitas perempuan di tempat kerja dan dalam kehidupan sehari-hari adalah
tantangan yang kompleks, dipengaruhi oleh berbagai faktor seperti stereotip
gender, akses terbatas ke sumber daya, beban ganda, keterbatasan pendidikan dan
pelatihan, serta penilaian emosional yang sering kali menghambat kemajuan
mereka.Untuk mengatasi tantangan ini, perempuan perlu menerapkan strategi yang
efektif, termasuk menetapkan tujuan yang jelas, membuat daftar tugas, membagi
tugas menjadi langkah kecil, dan menciptakan lingkungan kerja yang kondusif.
Selain itu, dukungan dari perusahaan dan
masyarakat juga sangat penting dalam menciptakan kondisi yang memungkinkan
perempuan untuk berkembang.Dengan mengatasi hambatan-hambatan ini dan
menerapkan pendekatan yang tepat, perempuan dapat meningkatkan produktivitas
mereka secara signifikan, mencapai tujuan karier, dan berkontribusi lebih besar
dalam berbagai bidang. Upaya kolektif untuk memberdayakan perempuan dan
mendukung kesetaraan gender akan membuka jalan bagi kemajuan yang lebih besar
di masa depan.
Referensi
Astutik, D. M. (2023, September 11).
Ingin Menjadi Perempuan Pebisnis Sukses? Tingkatkan Produktivitas dan Hindari
Menunda dengan 3 Strategi Ini. Life.
https://www.beautynesia.id/life/ingin-menjadi-perempuan-pebisnis-sukses-tingkatkan-produktivitas-dan-hindari-menunda-dengan-3-strategi-ini/b-279269
Iteba, A. (2021, May 6). Stop! Ini
5 Cara agar Kamu Tak Lagi Menunda Pekerjaan saat Kuliah. ITEBA.
https://iteba.ac.id/blog/cara-cegah-menunda-pekerjaan-saat-kuliah/
Naluri. (n.d.). 5 Tips Meningkatkan
Fokus dan Menghindari Menunda Pekerjaan. Naluri.
https://www.naluri.life/id/community/articles/5-tips-meningkatkan-fokus-dan-menghindari-menunda-pekerjaan
Sari, M. (2023, October 28).
Tantangan dan Peluang untuk Wanita dalam Industri Pertanian. Mertani.
https://www.mertani.co.id/id/post/tantangan-dan-peluang-untuk-wanita-dalam-industri-pertanian
Seftian, K. (2021, November 26). 6
Cara Tepat dan Mudah Meningkatkan Produktivitas Kerja. Berita Terkini
Tentang Kepemimpinan Perempuan: Women Lead - Magdalene.
https://womenlead.magdalene.co/2021/11/26/meningkatkan-produktivitas-kerja/
Setiawan, R. (2020, September 10). Pentingnya menjadi muslimah produktif. Minanews.net. https://minanews.net/pentingnya-menjadi-muslimah-produktif/



Komentar
Posting Komentar